Menentukan jurusan kuliah adalah langkah penting yang perlu kamu pertimbangkan, terutama jika ingin mendapatkan pekerjaan yang baik. Salah satu program studi yang mulai banyak diminati adalah program studi kearsipan.
Jurusan ini mempelajari cara mengelola, menyimpan, dan melestarikan arsip secara digital. Tujuannya adalah agar dokumen penting tetap aman, mudah dicari, dan dapat diakses dengan efisien di era digital.
Program ini sangat cocok bagi kamu yang tertarik dengan dunia informasi, dokumentasi, serta teknologi pengarsipan modern. Yuk, simak rekomendasi kampus jurusan kearsipan di Indonesia yang perlu kamu ketahui!
Rekomendasi Jurusan Kearsipan di Indonesia
Berikut ini adalah beberapa rekomendasi kampus yang menyediakan program studi kearsipan di Indonesia:
1. Universitas Diponegoro
Universitas yang ada jurusan kearsipan yang pertama yaitu Universitas Diponegoro. Kampus ini menyediakan program studi Manajemen Rekod dan Arsip yang fokus pada pengetahuan dan keterampilan di bidang arsip.
Dilansir dari wikipedia, Program Studi Kearsipan UNDIP telah mendapatkan Akreditasi A dari BAN-PT. Untuk biaya program studi kearsipan UNDIP masih belum menemukan sumber yang kredibel, namun beberapa informasi biaya sekitar Rp 6.000.000 – Rp 22.000.000 per semester
2. Universitas Indonesia
Universitas Indonesia adalah salah satu universitas terbaik di Indonesia saat ini. Kampus ini menyediakan Program Studi Manajemen Rekod dan Arsip merupakan jurusan yang berfokus pada pengelolaan data, dokumen, dan arsip secara profesional.
Untuk saat ini, Program Studi Manajemen Rekod dan Arsip UI telah mendapatkan Akreditasi A dari BAN-PT. Biaya kuliah program studi manajemen rekod dan arsip di UI sekitar Rp 13.000.000 per semester.
3. Universitas Gadjah Mada
Universitas Gadjah Mada merupakan universitas negeri yang menyediakan Program Studi Diploma IV Kearsipan. Program studi kearsipan UGM telah berdiri sejak tahun 1944 dan dibuat dengan tujuan untuk menghasilkan ahli madya (paraprofesional) di bidang kearsipan.
Program Studi Kearsipan UGM telah mendapatkan Akreditasi A di tingkat lembaga kearsipan perguruan tinggi.
4. Universitas Terbuka
Universitas Terbuka atau yang biasa dikenal dengan UT adalah perguruan tinggi negeri yang sudah ada sejak Presiden Soeharto. Kampus ini juga menyediakan Program Studi Kearsipan.
Meski tidak begitu terkenal, ternyata Program Studi Kearsipan UT telah mendapatkan Akreditasi A dari BAN-PT.
5. Universitas Padjadjaran
Kampus yang menyediakan jurusan kearsipan yang terakhir yaitu Universitas Padjadjaran. Program Studi Kearsipan Digital UNPAD telah mendapatkan Akreditasi Baik dari BAN-PT.
Calon mahasiswa nanti akan dibekali dengan keterampilan mengelola arsip berbasis teknologi digital.
Prospek Kerja Kearsipan
Berikut ini adalah beberapa peluang kerja lulusan jurusan kearsipan, mulai dari instansi pemerintah, swasta, dan bumn:
1. Arsiparis Profesional
Prospek kerja lulusan jurusan kearsipan yang pertama yaitu menjadi arsiparis. Kamu akan bertugas mengelola berbagai jenis arsip milik institusi agar tertata dengan rapi, aman, dan mudah diakses kapan pun dibutuhkan.
Peran ini sangat dibutuhkan di lembaga pemerintah seperti Arsip Nasional, kementerian, rumah sakit, BUMN, hingga perusahaan swasta.
2. Manajer Arsip Digital (Digital Asset Manager)
Di era serba digital seperti sekarang, kebutuhan akan pengelolaan arsip elektronik semakin tinggi. Posisi ini menuntut kemampuan dalam menyimpan dan mengatur dokumen digital, foto, video, hingga data penting lainnya dengan aman dan efisien.
Kamu juga akan bertanggung jawab memastikan data mudah diakses, tetap terjaga integritasnya, dan tidak hilang. Cocok untuk kamu yang gemar bekerja dengan teknologi informasi.
3. Konsultan Kearsipan
Jika tertarik bekerja secara mandiri atau ingin terjun ke dunia freelance, menjadi konsultan kearsipan bisa jadi pilihan menarik. Tugas kamu adalah membantu organisasi dalam merancang sistem pengarsipan, melakukan audit, hingga memberi pelatihan pada staf.
Profesi ini menuntut keahlian teknis dan komunikasi yang baik, serta pemahaman mendalam tentang kebijakan pengelolaan arsip.
4. Analis Informasi atau Metadata Specialist
Profesi ini cocok bagi kamu yang senang bekerja dengan data. Sebagai analis informasi atau metadata specialist, kamu akan mengelola dan merancang struktur data yang mendukung kelancaran informasi di suatu lembaga.
Peran ini sangat strategis karena membantu organisasi dalam proses pengambilan keputusan melalui data yang tertata rapi dan mudah dipahami.
5. Spesialis Pelestarian Arsip
Bagi yang memiliki ketertarikan pada bidang sejarah atau pelestarian budaya, profesi ini bisa menjadi pilihan karier yang bermakna. Kamu akan fokus pada konservasi arsip fisik dan digital.
Profesi ini biasanya dibutuhkan di museum, perpustakaan nasional, atau lembaga-lembaga yang menyimpan dokumen penting bangsa.
Itulah artikel dari dosenmahasiswa.id tentang rekomendasi jurusan kearsipan di indonesia yang bisa kamu pilih jika ingin menjadi arsiparis. Semoga bermanfaat!
