Bagi kamu yang sedang menempuh pendidikan tentu akan diminta untuk menyusun makalah. Biasanya makalah sebagai syarat menyelesaikan tugas maupun dalam rangka melakukan penelitian.
Makalah merupakan karya tulis ilmiah yang membahas suatu permasalahan secara terfokus, dan disusun berdasarkan proses penelitian, observasi, serta riset yang aktual.
Menulis makalah juga memberikan manfaat bagi penulisnya, salah satunya adalah melatih kemampuan fokus. Saat menyusun makalah, kamu akan terbiasa berpikir, teliti, dan terstruktur.
Pengertian Makalah
Apa itu makalah? Makalah adalah salah satu bentuk karya tulis ilmiah yang sering kali digunakan dalam lingkup pendidikan dan penelitian. Penyusunannya bertujuan untuk membahas suatu masalah tertentu berdasarkan data, fakta, dan teori yang relevan.
Makalah biasanya juga memiliki struktur sistematis serta memberikan solusi atau kesimpulan sesuai dengan kajian yang dilakukan.
Dalam dunia akademik, makalah sering menjadi tugas wajib yang diberikan oleh dosen atau kepada mahasiswa, baik sebagai bentuk evaluasi pemahaman materi maupun sebagai sarana pelatihan penulisan ilmiah.
Tidak hanya itu saja, makalah juga berperan penting bagi peneliti dalam menyampaikan hasil penelitiannya kepada masyarakat ilmiah dengan format tertentu.
Makalah memiliki beberapa karakteristik utama sebagai berikut:
- Bersifat ilmiah: Mengacu pada fakta dan data yang terverifikasi.
- Terstruktur: Menggunakan format yang jelas dan sistematis.
- Menjawab pertanyaan atau masalah tertentu: Memberikan analisis terhadap isu yang diangkat.
Dengan membuat makalah, seseorang tidak hanya dilatih untuk berpikir kritis, tetapi juga dituntut untuk menghadirkan solusi baru yang relevan dengan tema yang sedang dibahas.
Format Makalah
Agar hasil karya tulis berupa makalah terlihat rapi dan sesuai dengan kaidah penulisan ilmiah, penting untuk memahami format makalah yang umum digunakan. Adapun format makalah yang benar sebagai berikut:
1. Cover atau Sampul
Bagian pertama dalam sebuah makalah adalah cover atau sampul. Cover adalah tampilan pertama dari makalah yang berfungsi memberikan informasi dasar tentang makalah tersebut. Oleh karena itu, penulis perlu membuat cover secara profesional dan informatif.
Elemen-elemen yang harus ada pada cover:
- Judul: Tuliskan judul yang ringkas, menarik, dan mencerminkan isi makalah.
- Identitas penulis: Tulis nama lengkap penulis tanpa gelar.
- Logo: Kamu bisa menggunakan logo resmi institusi atau universitas.
- Tempat: Cantumkan lokasi dan tahun pembuatan makalah.
2. Kata Pengantar
Aoa itu kata pengantar? Jadi, kata pengantar adalah kata ucapan yang berisi rasa syukur penulis dan harapan kepada pembaca. Di dalam kata pengantar, penulis juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak-pihak yang turut bekontribusi dalam pembuatan makalah.
3. Daftar Isi
Daftar adalah daftar yang memang dibuat agar pembaca lebih mudah untuk menemukan bagian tertentu dalam makalah. Pastikan daftar isi mencantumkan semua bagian makalah lengkap dengan nomor halamannya.
Selain itu, kamu juga bisa menambahkan tabel, gambar, atau grafik agar pembaca lebih mudah untuk memahami.
4. Bab 1 Pendahuluan
Bab 1 berisi dari beberapa bagian seperti latar belakang, rumusan masalah dan tujuan penulisan dengan penjelasan seperti di bawah ini:
- Latar belakang: Alasan mengapa kamu memilih topik dan mengapa topik yang dipilih penting untuk dibahas.
- Rumusan masalah: Masalah utama yang sedang terjadi pada penelitian dan yang ingin dijawab dalam makalah.
- Tujuan penulisan: Apa yang ingin dicapai melalui pembahasan dalam makalah ini.
5. Bab 2 Pembahasan
Bab ini adalah inti dari makalah yang berisi penjelasan mendalam tentang topik yang diangkat. Penulis makalah atau penelitian perlu menjawab pertanyaan dalam rumusan masalah dengan analisis, data, teori, serta argumen penelitian relevan.
Agar memudahkan pembaca, gunakan subjudul sesuai dengan aspek pembahasan. Hal-hal yang dapat dimasukkan dalam bab pembahasan, sebagai berikut:
- Penjelasan teori yang mendukung.
- Metode penelitian (jika ada).
- Data dan analisis.
- Argumen penulis yang didukung dengan fakta atau referensi.
6. Bab 3 Penutup
Bab penutup berisi rangkuman dari pembahasan dalam bentuk:
- Kesimpulan: Jawaban langsung dari rumusan masalah.
- Saran: Saran adalah masukan untuk penelitian selanjutnya atau rekomendasi dari penulis yang masih satu topik berupa kritik maupun saran.
7. Daftar Pustaka
Bagian ini berisi tentang referensi yang digunakan dalam penulisan makalah. Referensi dapat berupa buku, jurnal, artikel, atau sumber digital lainnya. Jurnal biasanya paling sering digunakan, namun sebelum menggunakan sumber dari jurnal, kamu harus mengetahui format review jurnal yang benar.
Pastikan penulisannya sesuai dengan format penulisan daftar pustaka yang berlaku, seperti APA, MLA, atau Harvard Style.
Baca Juga: Cara Mengutip dari Website Dalam Gaya APA dan MLA Style
8. Lampiran
Jika diperlukan, lampirkan data tambahan yang mendukung makalah, seperti hasil wawancara, tabel, grafik, atau foto.
Pentingnya Format Makalah yang Benar
Format makalah yang benar juga memiliki beberapa manfaat bagi pembaca, diantaranya sebagai berikut:
- Memudahkan pembaca memahami isi makalah.
- Membantu penulis untuk menampilkan informasi dengan alur yang teratur.
- Memastikan makalah sesuai dengan standar akademik.
Dengan menjadikan format di atas sebagai acuan, baik mahasiswa, peneliti, maupun dosen dapat menyelesaikan makalah dengan lebih optimal.
Itulah artikel dari dosenmahasiswa.id yang membahas tentang format makalah yang benar untuk mahasiswa dan pelajar. Semoga artikel ini dapat membantu kamu dalam penyusunan makalah. Terima kasih!