Menulis buku adalah perjalanan panjang yang penuh dedikasi. Kamu akan menuangkan ide, riset, dan waktu agar setiap halaman menarik pembaca. Namun, ada satu hal yang tidak boleh kamu lewatkan, yaitu biodata penulis.
Banyak penulis pemula menganggap biodata hanya formalitas. Padahal, biodata yang tepat akan membuat diri kamu menjadi terkenal sehingga para pembaca akan lebih tertarik untuk membaca buku yang telah kamu terbitkan.
Pengertian Biodata Penulis
Apa itu biodata penulis? Biodata penulis adalah informasi singkat tentang profil penulis seperti nama, riwayat pendidikan, karya yang telah di terbitkan dan lain-lain. Dalam dunia penerbitan, informasi ini bisa jadi pintu masuk yang menentukan apakah karyayang kamu terbitkan banyak dilirik atau tidak.
Bahkan, naskah bagus pun bisa tertahan hanya karena biodatanya kurang lengkap atau tidak menarik. Berikut beberapa alasan kenapa biodata penulis wajib dicantumkan:
1. Membangun Kredibilitas
Biodata yang rapi menunjukkan kamu mempunyai kapasitas di bidang yang dibahas. Latar belakang pendidikan, pengalaman, atau penghargaan akan memperkuat kepercayaan pembaca.
Misalnya, jika kamu menulis buku pendidikan dan memiliki gelar sarjana pendidikan, pembaca akan merasa isi buku kamu lebih meyakinkan.
2. Mempermudah Komunikasi dengan Penerbit
Mencantumkan kontak aktif seperti email atau nomor telepon memudahkan editor menghubungi kamu. Jangan sampai naskah tertahan hanya karena penerbit kesulitan menghubungi penulisnya.
3. Mengenalkan Diri ke Pembaca
Pembaca ingin tahu siapa sosok di balik tulisan. Saat mereka merasa terhubung, kemungkinan untuk membaca karya lain akan lebih besar.
4. Memberi Sentuhan Personal pada Buku
Biodata bisa membuat buku terasa lebih hidup, bahkan untuk buku referensi yang biasanya terkesan serius.
5. Membuka Peluang Penerbitan Internasional
Penerbit luar negeri biasanya selektif. Biodata yang lengkap dan profesional bisa menjadi faktor penentu diterima atau tidaknya naskah.
Baca Juga: Penulisan Sumber Gambar Pada Skripsi yang Benar
Struktur Umum Biodata Penulis
Agar biodata kamu terlihat profesional, pastikan biodatamu termuat:
- Nama lengkap
- Latar belakang pendidikan
- Pengalaman atau perjalanan karier yang relevan
- Prestasi atau penghargaan
- Informasi kontak dan media sosial (jika perlu)
Contoh Biodata Penulis untuk Buku Referensi
Versi Narasi
Hisyam, lulusan Sarjana Teknik Sipil dari Universitas Indonesia, memiliki pengalaman lebih dari 10 tahun di bidang konstruksi gedung. Karyanya telah terbit di berbagai jurnal nasional dan internasional. Pada 2025, ia meraih Penghargaan Karya Terbaik Bangunan Gedung dari PUPR. Di luar aktivitas merancang gedung, Hisyam membaca, meneliti, dan menulis puisi yang terinspirasi dari budaya lokal.
Versi Poin
- Nama Penulis: Hisyam
- Tanggal Lahir: 25 Desember 1999
- Domisili: Yogyakarta, Indonesia
- Pendidikan: Sarjana Teknik Sipil, Universitas Indonesia
- Pengalaman: Penulis profesional 10+ tahun & Artikel terbit di jurnal nasional & internasional
- Prestasi: Desain Gedung Terbaik (2025)
- Hobi: Membaca, meneliti, menulis puisi
- Kontak: hasyim@example.com | LinkedIn: linkedin.com/in/hasyim
Itulah artikel dari dosenmahasiswa.id tentang Contoh Biodata Penulis untuk Buku Referensi. Biodata penulis adalah bagian kecil yang punya pengaruh besar. Dengan biodata yang lengkap dan menarik. Semoga artikel ini bermanfaat!
Referensi:
Novita Rahma. “Tips Penulisan dan Contoh Biodata Penulis Karya Ilmiah.” Blog Universitas Mahakarya Asia, Universitas Mahakarya Asia (UNMAHA). Diakses pada 10 Agustus 2025.